Minggu, 14 Juli 2013

10 Bahasa Pemrograman Paling Populer


Untaian Kode
Untaian Kode
Hm.., mungkin banyak dari kita masih belum mengerti tentang bahasa pemrograman. Oke, sebelum memulai, penulis akan menjelaskan sedikit, apa itu bahasa pemrograman. Bahasa pemrograman merupakan bahasa yang berisi intruksi yang di mengerti oleh komputer. Jadi jika ingin membuat sebuah program tentunya kita harus memakai sebuah bahasa pemrograman tertentu.
Sedikit kilas balik tentang pemrograman, penulis mulai menyukai pemrograman gara-gara iseng mendapatkan sebuah script php yang unik. Script php itulah awal minat penulis di bidang pemrograman. Dari nubi yang masih nol, penulis pun akhirnya mulai menguasai bahasa pemrograman php dan setelah mempunyai waktu, penulis mencoba membuat sebuah cms. Cms itu bernama midCMS, yang bisa diliat di sini.
Menurut wikipedia sendiri, berikut definisi bahasa pemrograman :
Bahasa Pemrograman merupakan notasi yang dipergunakan untuk mendeskripsikan proses komputasi dalam format yang dapat dibaca oleh komputer dan manusia. Proses komputasi umumnya Bahasa pemrograman == Komputer adalah mesin yang dapat melaksanakan seperangkat perintah dasar (instruction set). Komputer hanya dapat diberi perintah yang terdiri dari perintah-perintah dasar tersebut.
Perintah-perintah yang lebih rumit (misalnya mengurutkan suatu daftar sesuai abjad) harus diterjemahkan menjadi serangkaian perintah-perintah dasar yang dapat dimengerti komputer (perintah-perintah yang termasuk dalam instruction set komputer tersebut) yang pada akhirnya dapat mennyelesaikan tugas yang diinginkan, meskipun dijalankan dengan beberapa operasi dasar, bukan satu operasi rumit.
Jadi, jika kamu bisa menguasai sebuah bahasa pemrograman, kamu dapat dikatakan seorang programmer :lol: .
Di sini penulis akan memberikan info tentang bahasa pemrograman populer saat ini. Bahasa2 ini merupakan bahasa pemrograman favorit programmer2 dunia. Penulis mendapatkan referensi-nya dari TIOBeE. So cekidot:
Position
Jun 2010
Position
Jun 2009
Delta in Position Programming Language Ratings
Jun 2010
Delta
Jun 2009
Status
1 1 Java 18.033% -2.11% A
2 2 C 17.809% +1.03% A
3 3 C++ 10.757% +0.16% A
4 4 PHP 8.934% -0.74% A
5 5 (Visual) Basic 5.868% -2.07% A
6 7 C# 5.196% +0.66% A
7 6 Python 4.266% -0.49% A
8 9 Perl 3.200% -0.71% A
9 45 Objective-C 2.469% +2.35% A
10 11 Delphi 2.394% +0.21% A
11 8 JavaScript 2.191% -1.83% A
12 10 Ruby 2.070% -0.56% A
13 12 PL/SQL 0.787% -0.09% A
14 14 SAS 0.703% -0.06% A
15 15 Pascal 0.702% -0.06% A-
16 18 Lisp/Scheme/Clojure 0.654% +0.05% B
17 19 Lua 0.592% +0.04% B
18 20 MATLAB 0.589% +0.06% B
19 16 ABAP 0.577% -0.15% B
20 27 PowerShell 0.529% +0.23% B
Jadi, kamu mau mempelajari bahasa pemrograman apa ?

Sumber : http://putuyoga.wordpress.com/2010/07/04/bahasa-pemrograman-populer/

MENGENAL BAHASA PEMROGRAMAN

Pengertian Bahasa Pemrograman

Bahasa komputer adalah merupakan suatu set pemrograman yang digunakan untuk membuat suatu program komputer. Bahasa komputer biasa dikenal dengan nama bahasa pemrograman. Program komputer atau software sendiri adalah suatu set instruksi yang harus dijalankan oleh komputer pada saat komputer dihidupkan atau ketika diperintahkan oleh pengguna komputer. Bahasa pemograman menggunakan kata-kata unik yang menjadi kode untuk menjalankan perintah tertentu pada komputer. Contoh bahasa pemrograman antara lain adalah Pascal, Fortran, Clipper, dBase, Delphi, Basic, Cobol, C++, C#, Java dan lain-lain.
Pengertian Bahasa Pemrograman
Sebuah CPU komputer, dalam hal ini prosesor memiliki sejumlah perintah terbatas dan dikenal dengan nama kode mesin. Kode ini adalah bahasa yang digunakan untuk mengkomunikasikan data dalam komputer. CPU dalam komputer hanya mengenal bahasa ini, tidak dengan bahasa lainnya. Semua bahasa pemrograman harus diubah menjadi kode mesin terlebih dahulu supaya CPU dapat mengolah dan menjalankan perintah yang diberikan oleh program yang dibuat.

Jenis-jenis bahasa komputer

Bahasa komputer dapat dikelompokkan dalam tiga kelompok esar berdasarkan jenisnya, yakni bahasa mesin (machine language), assembly language dan high level language. Mari kita bahas satu persatu sebagai berikut:
  1. Machine language adalah seperangkat perintah yang dinyatakan dalam bentuk bilangan biner (hanya angka 0 dan 1) yang berfungsi untuk memberikan data dan instruksi bagaimana mengolah data kepada CPU.
  2. Assembly Language adalah bahasa komputer tingkat rendah yang memiliki banyak kode yang membantu memori untuk “mengingat data (informasi). Assembly language juga mengandung seperangkat simbolis yang berhubungan dengan perintah tertentu pada bahasa mesin.
  3. High level language disebut sebagai bahasa komputer tingkat tinggi karena berisi perintah yang dirancang mendekati bahasa manusia. Bahasa ini lebih mudah dipahami dan dipelajari oleh manusia dan digunakan untuk pembuatan program komputer tertentu. Macam bahasa pemrograman sudah kami sebutkan diatas.
Pembuat program atau programmer dewasa ini banyak yang menggunakan bahasa komputer tingkat tinggi untuk membuat program-program yang diinginkan karena sangat mudah dipahami. Namun sebelum bisa dijalankan di komputer, program tersebut haruslah diterjemahkan menjadi bahasa mesin terlebih dahulu. Maka dari itu pada perangkat pembuatan program dengan bahasa tingkat tinggi ada bagian yang bernama compiler. Tugas bagian ini adalah menerjemahkan perintah pada bahasa tingkat tinggi menjadi bahasa mesin, sehingga CPU dapat mengolah data berdasarkan perintah tersebut.

Sejarah singkat bahasa komputer

Perkembangan bahasa komputer tentu tak lepas dari perkembangan komputer itu sendiri. Bahasa komputer mulai dikembangkan pada saat penemuan komputer digital pertama, sekitar tahun 1940-an.Bahasa komputer yang termasuk dalam assembly language dikembangkan pada tahun 1950-an karena komputer mulai merambah ranah komersial. Contoh bahasa yang termasuk dalam golongan Assembly ini adalah ForTran (Formula Translation) yang dibuat oleh John Backus pada sekitar 1950-an hingga 1960-an. Kemudian bahasa komputer dengan banyak penyempurnaan mulai dikembangkan seperti COBOL (Common Business Oriented Language) oleh Grace Hopper, LISP (List Proccesing) oleh John McCarthy.
Pada akhir tahun 1960-an muncul sebuah bahasa komputer yang diberi nama SIMULA dan setelah itu perkembangan bahasa komputer semakin pesat. Pada tahun 1970-an muncul banyak bahasa pemrograman yang terkenal, yakni ALOGOL, BASIC, PASCAL, C dan ADA. Perkembangan bahasa komputer semakin berkembang pesat seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Bahasa yang berkembang adalah BASIC, JAVA, C++ dan PASCAL. Pada awal 1990-an, diperkenalkan istilah IDE (Integrated Development Environment) yang menyatukan bahasa pemrograman dan GUI sehingga membuat program menjadi lebih mudah. Beberapa IDE yang terkenal adalah Visual Basic (bahasa BASIC), Borland Delphi (bahasa PASCAL) dan Eclipse (Bahasa Java). (iwan)

Algoritma Bahasa Pemrograman

13 Jan
Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan bahasa komputer, adalah teknik komando/instruksi standar untuk memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.
Menurut tingkat kedekatannya dengan mesin komputer, bahasa pemrograman terdiri dari:
1. Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110
2. Bahasa Tingkat Rendah, atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan (bah.Inggris Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic), contohnya MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
3. Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer yang memakai campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh Bahasa Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya {, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.

4. Bahasa Tingkat Tinggi, yaitu bahasa komputer yang memakai instruksi berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for, while, and, or, dsb.
Sebagian besar bahasa pemrograman digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Tinggi, hanya bahasa C yang digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Menengah dan Assembly yang merupakan Bahasa Tingkat Rendah.
Sebelum belajar algoritma pemrograman, akan lebih baik kita pahami terlebih dahulu langkah-langkah pembuatan suatu program. Terdapat beberapa langkah umum dalam pembuatan suatu program yaitu:
1. Mendefinisikan masalah
2. Mencari solusinya
3. Menentukan algoritma
4. Menulis program
5. Menguji program
6. Mendokumentasikan program
7. Merawat program
Langkah yang pertama dilakukan adalah mendefinisikan permasalahan. langkah ini harus dilakukan untuk menentukan masalah yang ada serta ditentukan pula input dan output program.
Kemudian ditentukan solusi dari permasalahan yang dihadapi. Bila untuk mendapatkan solusi harus melalui langkah yang terlalu rumit dapat dilakukan pembagian masalah dalam beberapa modul-modul kecil agar mudah untuk dikerjakan. Lalu modul-modul kecil tersebut digabungkan menjadi satu untuk dapat menentukan solusi.
Contoh Bahasa Pemrograman yang populer saat ini :
C++
Visual Basic
Visual Basic.Net
Foxpro
Pascal, dll
Berikut sebuah penggalan kode program C++ :
#include<iostream>
#include<conio.h>
void persegi(){
int baris, temp;
cout<< “Input batas : “;
cin>>baris;
temp = baris;
for(int i=1; i<=baris; i++){
for(int j=1; j<=baris; j++){
if(j==i||j==temp)
cout << “0 “;
else
cout << “1 “;
}
temp–;
cout<<endl;
}
}
void segitiga()
{
int l, k, m = 1;
cout<< “Input batas : “;
cin >>l;
for(int i=1;i<=(l+4);i++){
if(i%2==0) k = 0; else k = 1;
m = k;
for(int j=1;j<=i;j++){
m++;
if(i+j<=(l+5)){
if(m%2==1){
cout << “0 “;
}else{
cout << “1 “;
}
}
}
cout<<endl;
}
}

sumber : http://arsana283.wordpress.com/2011/01/13/algoritma-bahasa-pemrograman/

Perangkat Lunak Bahasa Pemrograman

 
 
 
 
 
 
i
 
24 Votes
Quantcast
Bahasa pemrograman adalah software bahasa komputer yang digunakan dengan cara merancang atau membuat program sesuai dengan struktur dan metode yang dimiliki oleh bahasa program itu sendiri. Komputer mengerjakan transformasi data berdasarkan kumpulan printah program yang telah dibuat oleh program. Kumpulan perintah ini harus dimengerti oleh komputer, berstruktur terntentu (syntax), dan bermakna. Bahasa pemrograman merupakan notasi untuk memberikan secara tepat program komputer. Berbeda dengan bahasa, misalkan Bahasa Indonesia dan Inggris yang merupakan bahasa alamiah (natural language), sintaksis dan semantik bahasa pemrograman komputer ditentukan secara jelas dan terstruktur, sehingg bahasa pemrograman juga disebut sebagai bahasa formal (formal language).
Menurut tingkatannya, bahasa pemrograman dibagi menjadi 3 tingkatan, yaitu:
  • Bahasa pemrograman tingkat rendah (low level language), merupakan bahasa pemrograman generasi pertama, bahasa pemrograman jenis ini sangat sulit dimengerti karena instruksinya menggunakan bahasa mesin. Biasanya yang mengerti hanyalah pembuatnya saja karena isinya programnya berupa kode-kode mesin.
  • Bahasa pemrograman tingkat menengah (middle level language), merupakan bahasa pemrograman dimana pengguna instruksi sudah mendekati bahasa sehari-hari, walaupun begitu masih sulit untuk dimengerti karena banyak menggunakan singkatan-singkatan seperti “STO” artinya simpan (STORE) dan “MOV” artinya pindahkan (MOVE). Yang tergolong dalam bahasa ini adalah assembler.
  • Bahasa pemrograman tingkat tinggi (high level language) merupakan bahasa yang mempunyai ciri lebih terstruktur, mudah dimengerti karena menggunakan bahasa sehari-hari, contoh bahasa level ini adalah: Delphi, Pascal, ORACLE, MS-SQL, Perl, Phyton, Basic, Visual Studio (Visual Basic, Visual FoxPro), Informix, C, C++, ADA, Java, PHP, ASP, XML, dan lain-lain. Bahasa seperti Java, PHP, ASP, XML biasanya digunakan untuk pemrograman pada internet, dan masih banyak lagi yang terus berkembang yang saat ini biasanya dengan ekstensi .net (baca: dot net) seperti Visual Basic.NET dan Delphi.Net yang merupakan bahasa pemrograman yang dikembangkan pada aran berbasis internet
Sejauh ini bahasa pemrograman dikelompokkan menjadi lima generasi. Setiap generasi bahasa pemrograman memiliki karakteristik tersendiri. Semakin maju generasinya maka orientasi bahasa pemrograman ini akan semakin dekat ke manusia.
Gambar di atas menunjukkan terjadinya kecenderungan pergeseran orientasi dalam bahasa-bahasa pemrograman, dari pendekatan yang berorientasi kepada mesin menuju ke pendekatan yang berorientasi pada manusia.

Bahasa Pemrograman Generasi I

Bahasa pemrograman generasi pertama berorientasi pada mesin. Program disusun dengan menggunakan bahasa mesin. Tentu saja program generasi ini sangat sulit untuk dipahami oleh orang awam dan sangat membosankan bagi pemrogram. Pemrogram harus benar-benar menguasai operasi komputer secara teknis. Namun bahasa generasi ini memberikan eksekusi program yang sangat cepat. Selain itu, bahasa mesin sangat bergantung pada mesin (machine dependent), artinya, bahasa mesin antara satu mesin dengan mesin lainnya akan berbeda.
Kode dalam Bahasa Mesin

Bahasa Pemrograman Generasi II

Bahasa pemrograman generasi kedua menggunakan bahasa rakitan (assembly). Sebagai pengganti kode-kode biner, digunakanlah kependekan dari kata-kata. Misalkan “MOV” untuk menyatakan “MOVE” dan JNZ yang berarti “jump non-zero”. Setiap instruksi dalam bahasa rakitan sebenarnya identik dengan satu instruksi dalam bahasa mesin. Bahasa ini sedikit lebih mudah dipahami daripada bahasa mesin. Bahasa ini sedikit lebih mudah dipahami daripada bahasa mesin mengingat perintah dalam bentuk kata-kata yang dipendekkan lebih mudah daripada mengingat deretan angka biner.
Berikut adalah contoh instruksi yang ditulis dalam bahasa rakitan akan menjadi seperti berikut:
Tampak bahwa penggunaan notasi seperti MOV AH, 02 jauh lebih mudah diingat atau dipahami daripada penulisan instruksi dalam bahasa mesin: B402 atau 1011 0100 0000 0010.
Kode dalam Bahasa Rakitan

Bahasa Pemrograman Generasi III

Bahasa pemrograman generasi ketiga menggunakan pendekatan prosedural. Sebagai bahasa prosedural, pemrogram perlu menuliskan instruksi-instruksi yang rinci agar komputer melaksanakan tugasnya. Program ditulis dengan menggunakan kata-kata yang biasa dipakai manusia, seperti WRITE untuk menampilkan sesuatu di layar dan READ untuk membaca data dari keyboard.
Bahasa generasi ketiga seringkali disebut sebagai high level language disebabkan bahasa ini menggunakan kata-kata yang biasa digunakan manusia. Beberapa contoh bahasa pemrograman yang masuk dalam kategori generasi ketiga yaitu ADA, ALGOL, C, BASIC, COBOL, FORTRAN, dan PASCAL.

Bahasa Pemrograman Generasi IV

Bahasa pemrograman generasi keempat dirancang untuk mengurangi waktu pemrograman dalam membuat program sehingga diharapkan produktifitas pemrogram jadi meningkat dan program dapat dibuat dalam waktu yang lebih singkat. Alhasil, bahasa pemrograman generasi keempat yang dikenal dengan sebutan 4GL dapat dipakai oleh pemakai yang kurang mengetahui hal-hal teknis tentang pemrograman tanpa bantuan pemrogram profesional. Sebagai contoh pemrogram dapat membuat program dengan Microsoft Access di lingkungan PC dengan mudah.
Bahasa pemrograman generasi keempat biasa disebut sebagai high level languageatau bahasa berorientasi pada masalah (problem oriented language) karena memungkinkan pemakai menyelesaikan masalah dengan sedikit penulisan kode dibandingkan pada bahasa prosedural. Bahasa pemrograman generasi keempat menggunakan pendekatan non-prosedural. Untuk mendapatkan suatu hasil, seorang pemakai tidak perlu memberitahukan secara detail tentang bagaimana mendapatkannya. Gambar di bawah ini memberikan contoh yang menunjukkan perbedaan bahasa prosedural dan non-prosedural dalam memperoleh data tentang seorang mahasiswa.
Bahasa Prosedural dan Non Prosedural

Bahasa Pemrograman Generasi V

Bahasa pemrograman generasi kelima merupakan kelompok bahasa-bahasa pemrograman yang ditujukan untuk menangani kecerdasan buatan (artificial intelligence). Kecerdasan buatan adalah disiplin dalam ilmu komputer yang mempelajari cara komputer meniru kecerdasan manusia. Berbagai aplikasi kecerdasan manusia adalah sebagai berikut:
  • Pemrosesan bahasa alami (natural language processing), yakni mengatur komputer agar bisa berkomunikasi dengan manusia melalui bahasa manusia (Indonesia, Inggris, Spanyol, Prancis, dan sebagainya).
  • Pengedalian robotika dan sensor mata.
  • Aplikasi sistem pakar (expert system) yang meniru seorang pakar di bidang tertentu sehingga bisa menghasilkan nasehat atau pemikiran yang setara dengan seorang pakar.
Dengan menggunakan bahasa generasi kelima dimungkinkan untuk melakukan perintah dengan cara percakapan seperti berikut:
“Tampilkan semua nama mahasiswa yang IPK-nya di atas 3,0 dan urutkan berdasarkan IP secara descending”
PROLOG dan LISP merupakan dua contoh bahasa pemrograman yang ditujukan untuk menangani kecerdasan buatan.